Menghitung Diskon Dengan Rumus Excel IF

Cara Mudah Menghitung Diskon Dengan Menggunakan Rumus IF Dalam Excel

Salah satu konsep yang menarik untuk dibahas adalah cara menghitung diskon. Bagian yang paling menariknya adalah apakah konsep perhitungan diskon ini juga dapat dilakukan dengan cepat serta mudah dalam Excel dengan menggunakan rumus IF ?


Dalam Excel rumus IF dapat digunakan untuk menguji nilai logika dan akan menghasilkan value TRUE atau FALSE. Pengujian nilai logika tersebutlah yang akan digunakan pada perhitungan diskon. Lalu, apakah ini akan bisa berjalan secara otomatis ? untuk membuktikan pertanyaan tersebut mari kita bahas bersama – sama.


Menghitung Diskon Dalam Excel Menggunakan IF Tunggal, IF Bertingkat serta IF Majemuk


Dalam Excel rumus IF ini dibagi kedalam 3 jenis yaitu IF Tunggal, IF Majemuk serta IF Bertingkat. Ketiga jenis rumus ini akan tergantung pada jumlah kriteria yang digunakan. Jika hanya menggunakan satu kriteria saja silahkan gunakan IF Tunggal. Jika menggunakan dua kriteria atau lebih silahkan gunakan IF Bertingkat. Sebaliknya jika menggunakan 2 kiteria untuk 1 hasil value TRUE silahkan gunakan IF Majemuk.


Konsep pada perhitungan diskon juga bisa bermacam – macam, bisa hanya 1 syarat 2 syarat bahkan lebih. Ini artinya kita perlu memilih jenis rumus IF sesuai dengan syarat yang digunakan pada perhitungan diskon. Tenang, TanyaExcel akan membahas serta memberikan contoh untuk ketiga jenis rumus IF secara lengkap. Bahkan pada bagian akhir artikel ini akan disertakan link untuk mendapatkan contoh file Excel perhitungan diskon.


Menghitung Diskon Dengan IF Tunggal


Contoh pertama kita akan menggunakan IF Tunggal untuk menghitung diskon dalam Excel. Cara ini digunakan jika perhitungan diskon hanya menggunakan 1 kriteria saja. Jika dilihat dari urutan maka perhitungan diskon dengan menggunakan 1 kriteria ini bisa dibagi kedalam 3 jenis. Pertama kriteria yang digunakan adalah Nama Barang, kedua Jumlah Barang dan ketiga Harga Barang.


1. Diskon Berdasarkan Nama Barang


Pertama, mari kita menghitung diskon dengan menggunakan kriteria nama barang. Dalam tabel barang baik yang berkaitan dengan trnsaksi atau data barang pasti ada kolom Nama. Kolom inilah yang akan kita gunakan untuk menghitung diskon. Maksudnya kriteria yang digunakan pada perhitungan ada pada kolom ini.


Silahkan perhatikan gambar berikut ini :

Menghitung Diskon Dengan IF Berdasarkan Nama Barang


Pada tabel tersebut sudah ada 7 kolom yang terdiri dari No, Nama Barang, Qty, Harga, Jumlah, Diskon dan Tagihan. Selnjutnya berdasarkan kolom Nama Barang kita akan menghitung Diskon.. Kriteria yang digunakan adalah sebagai berikut :

  • Untuk pembelian Komputer : 5%
  • Selain Komputer : 0%

Ini artinya hanya pembelian KOmputer saja yang akan mendapatkan Diskon sebesar 5%. Diskon ini akan dikalikan langsung dengan kolom Jumlah. Rumus Excel yang digunakan untuk menghitung Diskon pada Cell F4 adalah sebagai berikut :


=IF(B4=”Komputer”;E4*5%;0)


Dengan menggunakan rumus tersebut maka saat ada pembeian barang berupa Komputer maka secar otomatis jumlah akan dikalikan dengan 5%. Selanjutnya kolom Diskon ini akan memotong jumlah harga sehingga kolom tagihan akan berkurang sesuai dengan jumlah diskon. Jika pembelian bukan Komputer maka Diskon akan otomatis nol atau tidak didapatkan.


2. Diskon Berdasarkan Jumlah Barang


Selanjutnya yang kedua kita akan menghitung Diskon berdasarkan jumlah barang. Barang apapun yang dibeli jika jumlahnya sesuai dengan kriteria maka akan mendapatkan Diskon. Konsep ini memang cukup berbeda dengan contoh pertama karena kriteria yang digunakan akan berbentuk angka bukan teks.
Silahkan perhatikan gambar berikut ini :

Menghitung Diskon Dengan IF Berdasarkan Jumlah Barang


Contoh yang digunakan pada pembahasan kedua ini sama dengan gambar pertam hanya saja memang kriteria yang digunakan pada perhitungan diskon adalah kolom Quantity atau Jumlah Barang. Adapun kriterianya adalah sebagai berikut :

  • Diskon 5% jika pembelian barang minimal 3
  • Untuk pembelian kurang dari 3 tidak akan mendapatkan diskon


Berdasarkan kriteria tersebut maka Diskon hanya akan muncul jika pembelian barang minimal 3 dan rumus Excel yang digunakan adalah sebagai berikut :


=IF(C4>=3;E4*5%;0)


Dengan menggunakan rumus tersebut maka Diskon akan otomatis muncul. Diskon yang muncul hanya untuk pembellian barang berupa Komputer saja. Barang ini memenuhi syarat atau kriteria yaitu pembelian barang minimal 3. Seperti yang terlihat pada gambar diatas bahwa untuk pembelian Komputer paling baawah jumlah barang adalah 4 atau diatas 3.


3. Diskon Berdasarkan Jumlah Harga


Contoh ketiga kita akan menghitung Diskon berdasarkan kriteria jumlah harga. Jumlah harga ini bisa diasumsikan ada 2 yaitu harga barang atau jumlah harga barang. Pada contoh ini kita akan menghitung Diskon dengan menggunakan jumlah harga barang.


Silahkan perhatikan gambar berikut ini :

Menghitung Diskon Dengan IF Berdasarkan Harga Barang


Berdasarkan Tabel tersebut kita akan menghitung Diskon berdasarkan jumlah harga dan kriteria yang digunakan untuk perhitungan diskon adalah sebagai berikut :

  • Pembelian lebih dari 3.000.000 : 5%
  • Pembelian 3.000.000 kebawah : 0%


Kriteria ini akan membatasi jumlah Diskon hanya sesuai dengan kriteria yang disebutkan. Adapun rumus Excel yang digunakan untuk menghitung Diskon pada Cell F4 adalah sebagai berikut :


=IF(E4>3000000;E4*5%;0)


Berdasarkan rumus ini maka jika pembelian diatas 3.000.000 baru diskon akan muncul. Sedangkan untuk pembelian 3.000.000 kebawah diskon tidak akan dihitung. Berapapun jumlah pembelian maka Diskon akan dihitung sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan.


Menghitung Diskon IF Bertingkat


Rumus kedua untuk menghitung Diskon yang akan kita gunakan adalah IF Bertingkat. Rumus ini digunakan jika kriteria pada perhitungan Diskon lebih dari 1. Dengan kata lain persentase Diskon yang ditetapkan ada lebih dari 1. Misalnya 5% dan 2%. Masing – masing persentase Diskon akan memiliki kriteria yang berbeda.


Silahkan perhatikan gambar berikut ini :

Menghitung Diskon Dengan IF Bertingkat


Tabel yang digunakan pada contoh ini juga sama dengan pembahasan sebelumnya tapi kriteria yang digunakan akan berbeda. Adapun kriteria yang digunakan pada contoh ini adalah sebagai berikut :

  • Pembelian barang minimal 4 : 5%
  • Pembelian barang 2 keatas sampai dengan dibawah 4 : 2%
  • Pembelian barang 2 kebawah : 0%


Seperti yang terlihat bahwa persentase Diskon yang digunakan ada 2 sehingga untuk contoh ini kita tidak bisa menggunakan IF Tunggal. Adapun rumus IF Bertingkat yang digunakan untuk menghitung Diskon pada Cell F4 adalah sebagai berikut :


=IF(C4>=4;5%E4;IF(C4>=2;2%E4;0))


Rumus ini akan menampilkan Diskon untuk pembelian barang Meja dengan jumlah unit 2 serta pembelian Komputer dengan jumlah unit 4. Jumlah pembeian 2 serta 4 ini yang memang memenuhi kriteria. Hanya saja persentase Diskon berbeda yaitu 2% untuk pembelian 2 unit dan 5% untuk pembelian 4 unit barang.


Menghitung Diskon Dengan IF Majemuk


Sepintas perhitungan Diskon pada contoh ini mirip dengan pembahasan kedua. Tapi sebenarnya konsep perhitungan pada contoh ini sangat berbeda. Seperti yang sudah disebutkan pada pembahasan sebelumnya bahwa IF Majemuk akan menguji logika dengan 2 kriteria untuk 1 hasil value TRUE.


Silahkan perhatikan gambar berikut ini :

Menghitung Diskon Dengan IF Majemuk


Contoh yang digunakan juga memang sama dengan pembahasan sebelumnya. Tapi hasil yang ditampilkan dari perhitungan Diskon memang berbeda. Perbedaan tersebut tentu saja karena kriteria yang digunakan juga berbeda. Adapun kriteria yang digunakan pada contoh ini adalah sebagai berikut :

  • Pembelian Komputer dengan jumlah barang diatas 3 : 5%
  • Pembelian Komputer dengan jumlah dibawah 3 : 0%
  • Pembelian barang selain Komputer : 0%


Pada kriteria tersebut terlihat bahwa persentase untuk Diskon hanya ada 1 saja yaitu 5% tapi kriteria untuk hasil ini ada 2 yaitu barangnya Komputer serta jumlah barang. Adapun rumus yang digunakan untuk mengitung Diskon pada Cell F4 adalah sebagai berikut :


=IF(AND(B4=”Komputer”;C4>3);5%*E4;0)


Seperti yang terlihat bahwa pada rumus IF ini digabungkan dengan AND. Tujuannya sudah jelas yaitu untuk menambahkan jumlah kriteria untuk 1 hasil value TRUE. Dengan menggunakan rumus ini maka Diskon akan muncul sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.


Contoh File Excel Menghitung Diskon


Untuk melengkapi pembahasan silahkan ambil contoh file Excel perhitungan Diskon dengan menggunakan rumus IF melalui link berikut ini :

  • Nama File :
  • Ukuran File :
  • Link :


Penutup


Sebenarnya ada banyak kriteria yang digunakan pada perhitungan Diskon. Contoh pada pembahasan ini hanya beberapa jenis diantaranya saja. Tapi konsep yang digunakan seharusnya memang mirip dengan contoh yang sudah dijelaskan diatas.


Catatan penting untuk pembahasan ini adalah pemilihan rumus akan ditentukan berdasarkan jumlah kriteria pada perhitungan Diskon. Jika perhitungan Diskon hanya menggunakan 1 kriteria saja maka silahkan gunakan rumus IF Tunggal. Selanjutnya jika menggunakan kriteria lebih dari 1 maka silahkan gunakan rumus Excel IF Bertingkat atau IF Majemuk.

Ade

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *